Jakarta - calon Teror menimpa Gubernur Jakarta Yusril Ihza Mahendra di Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa, 3 Mei 2016. Mercedes-Benz milik Yusril disiram cat kuning oleh orang tak dikenal. Menanggapi insiden itu, akan menjadi calon pesaing gubernur, Uno Uno, kritik keamanan di ibukota.

"Tingkat keamanan di Jakarta perlu ditingkatkan, karena kita adalah termuda di antara 60 kota di dunia," kata Uno di sela-sela kunjungannya ke Senen, Jakarta Pusat, Jumat (2016/06/05).
Dia mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum mampu menciptakan keamanan bagi warganya. Yang dimaksud Uno adalah menangani ancaman teror dan kejahatan lainnya.
"Sehubungan dengan keamanan, jadi meskipun itu vandalisme, teror, itu harus segera menjadi PR besar bagi para pemangku kepentingan," kata Uno.

"Tingkat keamanan di Jakarta perlu ditingkatkan, karena kita adalah termuda di antara 60 kota di dunia," kata Uno di sela-sela kunjungannya ke Senen, Jakarta Pusat, Jumat (2016/06/05).
Dia mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum mampu menciptakan keamanan bagi warganya. Yang dimaksud Uno adalah menangani ancaman teror dan kejahatan lainnya.
"Sehubungan dengan keamanan, jadi meskipun itu vandalisme, teror, itu harus segera menjadi PR besar bagi para pemangku kepentingan," kata Uno.
Jika nasib yang sama seperti Yusril Ihza Mahendra, Uno dikatakan tulus. Dia tidak takut untuk melakukan perjalanan, terutama jika agenda tatap muka dengan warga.
"Saya melakukan apa-apa (jika dapat teror serupa). Membuatku Grand Livina, jadi tidak apa-apa dalam kontak dengan cat sedikit," kata Uno Uno.
Yusril insiden mobil disiram milik dimulai ketika kuning cat gubernur calon kembalinya acara perayaan yang diadakan oleh warga RW 04, Bidaracina, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa, 3 Mei, 2016.
Melihat kotor mobil, Yusril mengaku tidak berniat untuk melaporkan ke polisi. "Saya memaafkan pelakunya saja," kata Yusril di akun Facebook-nya seperti dikutip Liputan6.com, Rabu, 4 Mei, 2016.
Menurut Yusril, tindakan tidak akan dianggap teror dalam upaya membela warga Bidaracina.
"Itu dalam perjuangan kita untuk sesuatu pasti akan ada yang setuju dan tidak setuju. Hal seperti itu terjadi dalam demokrasi yang normal. Tapi demokrasi membutuhkan kedewasaan bahwa kita hidup dalam damai dalam keberagaman," kata Yusril Ihza Mahendra.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori NEWS
dengan judul Sandiaga Uno Soroti Keamanan Jakarta,Mobil Yusril Disiram Cat. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://seputarberita818.blogspot.com/2016/05/sandiaga-uno-soroti-keamanan.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Darwin lie - Saturday, May 7, 2016
Belum ada komentar untuk "Sandiaga Uno Soroti Keamanan Jakarta,Mobil Yusril Disiram Cat"
Post a Comment